Di Medan, Harga Cabai Merah Meroket Rp60 Ribu

oleh -8 views

koranmonitor – MEDAN | Harga cabai merah pada perdagangan hari ini menyentuh level Rp60 ribu per Kg di Kota Medan. Kenaikan harga cabai merah ke angka tersebut memang baru terjadi pada hari ini.

Dan memang umumnya harga cabai kerap mengalami kenaikan di awal pekan, akibat gangguan pasokan. Akan tetapi kalaupun nanti pasokan sudah kembali membaik, harga cabai merah berpeluang lebih mahal dari harga di pekan sebelumnya yang berada di kisaran Rp40 hingga Rp45 ribu per Kg nya.

“Sejauh ini, dugaan kenaikan harga cabai merah dipicu oleh faktor cuaca. Dimana intensitas hujan yang cukup tinggi membuat petani enggan turun ke ladang,” sebut Pengamat Ekonomi, Gunawan Benjamin dalam keterangan tertulisnya kepada korqnmonitor.com, Senin (14/8/2023).

Meski demikian, kata Gunawan, hal yang mendasar yang perlu kita ketahui adalah bahwa tren harga cabai ke depan memang tetap tinggi. Seiring dengan gairah petani yang sempat terpukul dengan murahnya harga cabai merah sebelumnya.

Selain cabai merah, harga daging ayam pada hari ini juga mengalami kenaikan. Dari kisaran angka Ro26 hingga Rp28 ribu per Kg nya. Menjadi Rp31 ribu per Kg pada hari ini. Untuk kenaikan harga daging ayam sendiri, sebenarnya indeks produksi sudah berada di kisaran 100.

Artinya memang ada potensi harga daging ayam mengalami rebound, dikarenakan sepekan yang lalu harga daging ayam berada sedikit di bawah harga pokok produksinya.

“Saya menghitung bahwa harga daging ayam akan berada di kisaran 28 hingga 33 ribu di dua pekan terakhir bulan ini. Sementara untuk harga cabai merah masih berpeluang naik, dimana titik puncaknya belum terlihat sejauh ini,” sebutnya.

Observasi lapangan terus dilakukan sejauh ini. Dan cabai merah masih akan menyumbang inflasi di bulan agustus. Bahkan tren sumbangan inflasinya bisa terjadi hingga oktober mendatang.

“Disisi lain, faktor cuaca masih menjadi salah satu faktor penting yang akan membentuk harga di pasar. Namun sayangnya cuaca belakangan ini tidak begitu mendukung adanya pemulihan harga dalam waktu dekat. Tren kenaikan harga masih berpotensi terjadi pada sejumlah bahan pangan masyarakat. Yang tentunya ada sejumlah faktor pemicu kenaikan harga dalam jangka pendek,” tandasnya.KM-red