Kecelakaan Maut di Simalungun, 5 Orang Tewas, 3 Diantaranya Tergilas Truk

oleh -241 views

SIMALUNGUN | Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya didepan Kantor Camat Diantar, Kabupaten Simalungun, menewaskan 5 orang, Kamis (19/11/2020) sekira pukul 08.30 Wib.

Kanit Laka Sat Lantas Polres Simalungun, Ipda Ramadhan Siregar, mengatakan pihaknya sedang mengevakuasi para korban berikut kendaraannya.

Selanjutnya akan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari titik terang penyebab kejadian kecelakaan maut tersebut.

“Peristiwa itu melibatkan 6 unit mobil dan 1 sepeda motor. Dan untuk korban tewas, kita mencatat sedikitnya 5 orang yang meninggal dunia di lokasi kejadian,” katanya.

Sementara dari informasi yang diperoleh, Kecelakaan maut itu melibatkan truk Fuso BM 8238 ZU, mobil dan sepeda motor. Saat itu truk bermuatan pipa paralon melintas dari arah Pematang Siantar menuju Asahan.

Setibanya di depan Kantor Pengadilan Negeri (PN) Simalungun, truk menghantam sepeda motor. Tidak hanya sampai di situ, truk plat kuning itu menabrak sejumlah mobil yang ada di depannya.

Korban pun berjatuhan sejauh truk itu masih melaju. Hingga akhirnya, truk menghantam tembok.

“Sampai saat ini, perkiraan tabrakan beruntun itu diakibatkan rem blong. Sementara itu sopir truk melarikan diri,” pungkas Ramadhan.

Digilas Mobil Truk

Kecelakaan beruntun di Jalan Asahan KM 4.5, Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, menimbulkan kesedihan mendalam bagi pasangan suami Dedi Saputra Sidabutar (36) dan Ruliana Gultom (30).

Tiga orang anak mereka meninggal dunia setelah tergilas mobil truk pengangkut pulp atau bubur kertas.

Ketiga korban adalah Love Viona Angely Sidabutar (7), Finvent Rey Amsal Sidabutar (6), dan Digibran Nathanael Sidabutar (3). Tubuh korban berserak di aspal karena terpisah dari tubuh.

Selain itu, Hotdiman Sidabutar yang merupakan kakek dari ketiganya pun dinyatakan meninggal dunia setelah sempat dilarikan di Rumah Sakit Vita Insani karena luka serius.

Korban ini tercatat sebagai warga Jalan Asahan, Simpang Karang Anyer, Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.

Peristiwa ini turut membuat Carles Sianipar (45), warga Jalan Bunga Jaitu, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Dan berdasarkan data dari polisi, total meninggal sebanyak 5 orang.

“Korban tewas Anak-anak yang menjadi korban merupakan kakak beradik,” kata Kanit Laka Polres Simalungun, Ipda Ramadhan Siregar dengan menambahkan korban luka-luka sekitar 4 orang masih mendapat perawatan intensif di RSVI.

Sejauh ini tiga anak meninggal dunia tersebut masih di RSUD Djasamen Saragih. Di sana ibu korban tak henti-hentinya menangis. Dalam tangisnya, ibu korban mengungkapkan bahwa saat ini dia tidak punya anak lagi ada lagi.

“Nga habis be sude (sudah meninggal semua anakku),” tangis ibunya sesekali tersedu-sedu dan kadang histeris.KM-mora/vh