BATUBARA | Untuk mempersingkat waktu, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tanjung Balai, jemput bola dalam memproses pembuatan paspor 315 calon jamaah haji (Calhaj) di wilayah Kabupaten Batubara, Minggu (24/2/2019) di MPH Tanjung Gading Kec. Sei Suka.
Kepala Imigrasi Tanjung Balai melalui Kasi Lalulintas dan izin tinggal ke Imigrasian, Imam Rahri SH MH mengungkapkan, tujuan inovasi jemput bola dibuat untuk mempersingkat waktu proses pembuatan paspor Calhaj, dengan program sambang haji.
Lewat program ini, petugas lebih proaktif, sebagai bentuk tanggung jawab Menkum Ham Imigrasi dalam proses rekam jejak pembuatan paspor Calhaj.
Selain itu kata Imam Rahri, alasan utama dikarenakan wilayah kerja terjauh dan banyak calon jamaah yang berusia lanjut.
“Kegiatan ini sesuai program Imigrasi ramah HAM”, katanya.
Menurutnya, total untuk registrasi paspor Calhaj di Kantor Imigrasi Tanjung Balai ada 1.962 dari lima Kabupaten kota. Sementara dari Batubara sendiri data Kakanwil Kemenag ada 315 Jamaah.
“Proses pembuatan paspor untuk di Batubara sudah dimulai sejak Sabtu tanggal 23 February 2019 dan ditargetkan selesai hari ini. Semoga dengan pelayanan yang kita berikan pada Calhaj Batubara dapat dirasakan baik,”harapannya.
Kakan Kemenag Batubara H Ahmad Sofyan melalui Kasi Haji dan Umrah Syahri Mauliddin MA, seluruh proses pembuatan paspor berjalan lancar sesuai tahapan.
Kegiatan pembuatan paspor tahap pertama dilaksanakan di Pesantren Yayasan Perguruan Al Mukhlisin Desa Lalang Kecamatan Tanjung Tiram, permohonan 138 paspor dan tahap dua 177 paspor.
“Alhamdulillah semua proses pembuatan sejak kemarin hingga hari ini terakhir berjalan lancar. Total 315 ditambah 16 orang cadangan tidak ada masalah”,ungkap Syahri.
Dari kesemuanya, Paspor aktif 43 orang , sisanya buat baru pergantian endost.
Berdasarkan data dihimpun dari Kasi Haji dan Umrah menyebutkan jumlah Calhaj Batubara disetiap Kecamatan, Tanjung Tiram 42 orang, Talawi 33, Sei Balai 27, Lima Puluh 57 orang, Air Putih 58, Seisuka 66 orang dan Kecamatan Medang Deras 48 orang.KM-eps